Semua
orang pasti berkata mereka mencintai Ibundanya, dan Ibundanya adalah yang terbaik yang ada di dunia ini. Tapi untuk ku..Mama adalah yang terbaik sejuta kali lipat bahkan tak terhingga dari ibu-ibu yang lain. Mengapa..? Karena Mamaku adalah perempuan terhebat yang melahirkan ku di dunia ini.
Terhebat..? Mengapa? Padahal semua ibu juga pasti terhebat,,?
Tapi tentu tidak semua Ibu memiliki anak yang berbeda sepertiku.
Aku..bahkan belum tahu rasanya seperti apa berbeda itu? Masa kecil yang indah, hari-hari yang membahagiakan. Aku bahkan tidak pernah menyadari sedikitpun kekuranganku. Aku mungkin tidak paham sebesar apa perjuangan Mamaku dalam menjaga dan membesarkanku..apalagi mamaku adalah seorang Single Parent, yang aku tahu adalah masa kecilku diliputi Cinta dan Kebahagiaan..
Mungkin tidak semua Ibu bisa ikhlas menerima Buah hatinya dengan keadaan sepertiku, tapi Mamaku tidak. Dia bahkan tidak pernah menangis menyesali adanya aku Di dunia ini. Dia bahkan selalu mengajarkan hal-hal yang luar biasa untukku.
Disaat semua orang mungkin mencemooh keinginanku untuk bersekolah seperti yang lain, coba liat Mamaku..?Dia bahkan menjadi yang pertama mendukungku..membangkitkan semangat dan rasa Percaya diriku..
Disaat orang-orang terdekat bahkan tidak percaya akan kemampuanku..Coba lihat mamaku..?Dia menjadi benteng pertahanan terkuat untukku agar tidak mudah jatuh dan menyerah.
Bahkan disaat mungkin orang-orang malu dan menyembunyikan anaknya yang berbeda dari pandangan manusia-manusia lain..Tapi tidak dengan mamaku. Dia bahkan dengan bangga berkata “Ini Anakku”, Mamaku dengan bangga menceritakan Aku yang begini dan begitu pada teman atau yang lainnya.
Disaat anak-anak lain memandang aneh padaku..mengejek kekuranganku..Mama selalu membisikkan bahwa aku memiliki sesuatu yang tidak mereka punyai..Sesuatu yang hebat dan luar biasa, yang mungkin belum aku sadari, dan itu cukup menjadi pelecut di dalam diriku, untuk terus bangkit dan bangkit lagi, bahkan saat aku terjatuh.
Bukankah itu luar biasa sekali?
Menjadi berbeda tentu bukan keinginan setiap orang, dan mendapat anak yang berbeda pasti juga tidak diinginkan orang tua siapapun..Tapi,,disaat pilihan itu datang padamu? Apakah kamu cukup hanya dengan menyesalinya..? Apakah sesal bisa merubah keadaanmu..?
Jawabannya pasti tidak..dan mamaku mengajarkan semua itu..
Kuat..Tegar..dan Tidak mudah meyerah.
ALLOH
Aku tahu, aku banyak melalaikanmu..
Aku tahu, aku banyak melakukan hal-hal yang tidak ENGKAU sukai..
Aku tahu, bahwa aku tidak pantas untuk terus meminta padaMU..
Tapi Robb…bolehkah jika aku meminta kebahagiaan untuk Mamaku..?
Aku sangat menyayanginya,
Tapi sampai detik ini aku belum bisa membahagiakannya..
Aku sangat menyayanginya,
Tapi sampai sebesar inipun aku masih mengecewakannya..
Aku masih selalu memaksakan kehendakku padanya..
Bahkan mungkin Aku masih sering menyakiti hatinya..
Rasanya sungguh sedih,
Saat aku hanya bisa melihatnya bekerja, tanpa mampu membantunya
Rasanya sangat perih,
Saat melihat gurat kelelahan terbayang di kelopak matanya,
Dan aku belum mampu meringankan bebannya itu..
Aku selalu ingin..
Ingin melakukan apa yang sudah Ia lakukan selama ini padaku..
Ingin melakukan yang terbaik untuknya seperti yang selalu Ia berikan padaku..
Tapi, aku tidak pernah bisa..
Aku belum pernah mampu melakukan itu..
Robb..
Jangan berikan rasa lelah pada Mamaku..
Kuatkan Ia dalam setiap harinya..
Sampai saat dimana aku mampu membahagiakannya.
Jangan pernah berikan tangis di matanya..
Karena setiap bulir yang membasahi pipinya..merupakan derita bagiku..
Bahagiakanlah Ia..selama aku belum mampu membahagiakannya..
ALLOH..
Aku tahu, aku makhlukMU yang hina..
Tidak pantas untuk terus mengharap belas kasihmu..
Tapi, aku hanya meminta kebahagiaan Mamaku PadaMu..
Bukankah itu tidak sulit bagiMU?
Bolehkah aku titipkan kebahagian mamaku padaMu?
Karena aku belum mampu membahagiakannya dengan tanganku sendiri..
Aku belum mampu membuatnya tersenyum dengan kehadiranku..
Robb,
Aku tahu, ENGKAU pantas marah padaku
Aku yang masih berani menggunakan fasilitas hidup dariMU
Tapi masih meminta padaMU..
Maafkan aku Ya Robb..
Maafkan atas segala kesalahan yang selalu..dan selalu aku ulangi..
Robb..
Aku tahu Engkau Maha Segala-galanya,
Tapi aku selalu saja mengabaikanMu..
Aku selalu saja menduakanMu dengan hal-hal duniawi yang tidak penting..
Dan lagi..dengan tidak malunya aku selalu meminta padaMu..
Bahkan sampai detik ini..aku masih meminta padaMu..
Tidak banyak Ya Robb,
Hanya agar mamaku bahagia..
Itu lebih dari cukup bagiku..