Mi Kyung dan Jae Hak bertemu untuk membahas masalah perceraian mereka. Disana Mi Kyung berkata kalaupun mereka bercerai, mereka masih tetap harus bertemu satu sama lain dikarenakan anak-anak mereka. Merekapun sebenarnya ga punya satu saja kenangan indah berdua, karena selama ini mereka selalu bersama keluarga mereka. Jadi, dia rasa ini adalah kesempatan untuk mereka menciptakan kenangan indah berdua. Jae Hak setuju dan berkata sambil tersenyum, bagaimana kalau mereka memulainya dengan makan?
Mi Kyung tak menolaknya.
“Sebenarnya tempat ini memiliki suasana yang baik, tapi makanannya tidak terlalu enak” terang Jae Hak.
“aku akan mencoba menjadi orang yang positif dengan mengatakan bahwa suasana yang bagus saja sudah cukup” jawab Mi Kyung sambil tersenyum.
Jae Hak tersenyum senang dan berkata baiklah, itu sudah cukup. Jae Hak kemudian menyodorkan menu pada Mi Kyung. Mi Kyung cuek dan berkata “Kemudian aku akan sok pilih-pilih dan mengatakan bahwa aku akan memilih menuku sendiri karena aku tidak suka sesuatu yang sederhana.”
Jae Hak lagi-lagi tersenyum dengan sikap Mi Kyung yang menurutnya lucu. Dia kemudian bertanya apa ini juga salah satu sisi Mi Kyung yang lain? Mi Kyung menatap Jae Hak dan menjawab kalau dia memang memiliki banyak sisi aneh dalam hidupnya yang dia juga baru mengetahui itu. Sesekali dia menggunakan sisi anehnya itu agar dia terlihat riang.
“Tapi tidak saat dirumah. Aku selalu merasa bahwa ibuku memaksaku untuk selalu sedih. Jadi sulit untukku menunjukkan sisi ceria dalam diriku.Jika aku menjadi bahagia dan riang di rumah, untuk beberapa alasan, aku merasa seolah telah melakukan sesuatu yang salah pada ibuku.”
Episode 19
Min Soo sudah sampai di kafetaria RS, dia membungkuk begitu melihat ibu Eun Young mendekat. Na Ra dan Min Soo kemudian duduk berhadapan. Na Ra bertanya kenapa Min Soo malah memanggilnya kesini dan bukan menemui Eun Young? Min Soo meminta maaf kalau dia jadi ga sopan dengan meminta orang yang lebih tua untuk menemuinya.