[Review Episode 1 dan 2]
Setelah insiden pelemparan tomat, Ru Mi membawa Doo Rim-Kyung untuk ganti baju, disanalah ada seseorang yang kenal dengan Doo Rim, dia adalah Oh Jin Joo.
Jin Joo langsung mendekati Doo Rim, dan menyapa teman lamanya itu. Tapi Ru Mi langsung memarahi Jin Joo karena berlaku kurang ajar pada tunangan bos Dept. Store mereka.
Sementara Doo Rim lega, karena Ru Mi tak menaruh curiga berlebih akan kelakukan Jin Joo tadi.
Ayah Sun Hwa (Cinta pertama ayah Kang Ju) memberi tahu Choi Il Do untuk segera melupakan putrinya, karena ini sudah lebih dari 30 tahun berlalu.
Interview kali ini berjalan benar-benar memuakkan untuk Doo Rim, karena dia harus mengarang betapa romantisnya Kang Ju saat melamarnya, padahal sejatinya Kang Ju bukan orang seperti itu.
Setelah interview usai, Doo Rim mencari Jin Joo dan meneritakan semuanya, dia juga meminta agar Jin Joo merahasiakan ini dari siapapun. Jin Joo setuju.
Doo Rim-Kyung menemui Kang Ju dan meminta agar Kang Ju memikirkan kembali pemecatan pada staf resepsionis yang marah-marah tadi. Dia menjabarkan akan sulitnya kehidupan wanita itu karena memiliki adik-adik yang kini ada di penitipan anak.
“Apa gunanya banyak uang, apa gunanya barang bermerk yang kau kenakan dari ujung rambut sampai kaki ? Kualitas kemanusiaanmu harusnya bermerk juga.”
Sesampainya di rumah, Ji Hyun bertanya tentang interview tadi, dan Doo Rim menjelaskan kalau semua berjalan lancar. Doo Rim kemudian melihat tangan Ji Hyun yang terluka dan langsung menunjukkan perhatiannya. Ji Hyung menjawab dia baik-baik saja kok.
Na Doo Rim mendapatkan ijin keluar hari ini, dia kemudian ikut lomba makan kue yang hadiah utamanya adalah TV. Doo Rim ingin ikut karena ingat pada neneknya yang suka nonton sinetron. Dia harus menang agar neneknya bisa nonton dengan TV yang bagus.
Doo Rim makan kue dengan lahap, sehingga wajahnya belepotan krim kue. Sampai akhirnya Doo Rim jadi pemenang. Tapi entah kesialan apa yang menimpanya hari ini. Myung Hee alias calon mertuanya melihat kelakukannya, membuat Doo Rim menyembunyikan diri di balik krim kue. Dia mengotori wajahnya dengan krim kue agar sang calon mertua tak mengenalnya, ada Kang Ju juga disana, yang sepertinya yakin kalau wanita yang dilihatnya adalah Jang Yi Kyung.
Ternyata video lomba makan kue itu diupload ke media sosial, sehingga menimbulkan banyak pergunjingan. Jae Ran kesal dan memarahi Doo Rim karena bertingkah konyol. Apa Doo Rim berniat mempermalukan Yi Kyung, karena masyarakat tidak ada yang mengenal Na Doo Rim. Mereka semua tahu bahwa calon mantu Taeyang Corporation adalah Jang Yi Kyung. Seharusnya Doo Rim berfikir tentang itu.
Doo Rim menjadi sangat menyesal.
Choi Kang Ju, tahu kalau ini adalah ulah Lee Ru Mi. Dia pun memanggil Ru Mi dan mengkonfirmasi tentang hal itu. Ru Mi awalnya mengelak, namun akhirnya dia mengaku juga. Dia juga berkata kalau dia akan merebut posisi nya kembali. Dialah yang akan menjadi menantu keluarga Taeyang.
Jang Yi Hyun mengajak Doo Rim untuk menonton Showcase Monster. Doo Rim tak menolaknya. Dia memang penggemar Monster. Yi Hyun melakukan itu agar kesedihan Doo Rim akibat dimarahi ibunya bisa hilang.
Ternyata bukan hanya Doo Rim dan Yi Hyun saja yang datang ke showcase itu, tapi juga Choi Kang Ju. Kang Ju datang kesana, tentu karena tahu ada Doo Rim-Kyunh. Setelah Showcase selesai, Kang In memperkenalkan pada semua kalau ada kakak dan kakak iparnya disini. Lalu, tiba-tiba Kang In meneriakkan kata
“Cium”
diikuti seluruh penonton lainnya, sebagai tanda agar Kang Ju dan Yi Kyung berciuman didepan mereka semua.
Kang Ju senang-senang aja, sementara Doo Rim-Kyung sedikit canggung. Tapi, Kang Ju tetap mendekatkan tubuhnya pada Doo Rim-Kyung, lalu mencium wanitanya itu.
Doo Rim-Kyung sedang asik bermain catur cina dengan calon ayah mertuanya. Siapa yang kalah wajahnya akan dicoret dengan tinta hitam. Wajah Doo Rim-Kyung dan calon ayah mertuanya hampir sama terisi dengan tinta hitam. Dan mereka terlihat begitu senang.
Myung Hee terkejut keheranan melihat keakraban suaminya dengan Doo Rim-Kyung. Il Do melarang istrinya berisik karena akan mengganggu konsentrasinya.
Doo Rim kemudian mengajak Aboenim untuk berfoto mengabadikan momen mereka hari ini. (Panggilan yang lebih sopan pada ayah.)
Il Doo setuju dengan usul Doo Rim-Kyung.
Ternyata Ma Jae Ran tahu dimana keberadaan putrinya, karena saat ini dia sedang bersama Yi Kyung. Padahal hari ini juga bertepatan dengan ulang tahun Ji Hyun. Ji Kyung dan ibunya sudah tahu mengenai kutukan itu, terlebih Ji Kyung yang ternyata didatangi oleh roh wanita yang menyeramkan dan memperingatkannya agar tidak melanjtkan hubungan dengan Kang Ju, jika masih ingin terus hidup.
“Begitu kau jadi pengantin wanita yang pertama di keluarga itu, maka kau akan mati, karena aku akan mengambil nyawamu.”
Ibu Yi Kyung pun sama, dia sudah tahu tentang kutukan keluarga Taeyang saat dia menemui peramal. Hal yang lebih mengejutkan untuknya adalah bahwa besan perempuannya sudah tahu dengan kutukan ini. Dia pun kesal, karena sepertinya besan perempuanya sengaja mengumpankan putrinya sebagai tumbal dengan dijadikan menantu keluarga Taeyang.
Na Do Rim berlari mencari Yi Hyun, kemudian dia menemukan Yi Hyun sedang duduk sendiri di tepi jalan. Ternyata disana adalah tempat dimana Yi Hyun menemukan ibunya meninggal, dan hari itu tepat disaat hari ulang tahunnya yang ke tujuh.
Kang Ju akhirnya menerima ajakan Doo Rim-Kyung untuk makan bersama teman-teman Doo Rim-Kyung. Doo Rim senang sekali. Saat acara makan berlangsung teman-teman Doo Rim-Kyung cemburu melihat mesranya Kang Ju memperlakukan Doo Rim-Kyung.
“Jika kau iri, maka segera temukan jodohmu” Kang Ju berkata sambil tersenyum pada semua teman Doo Rim-Kyung.
Ru Mi menjawab sinis kalimat Kang Ju dengan bertanya
“Bagaimana jika seseorang mengambil jodohku? Apa aku harus menunggunya sampai datang kembali, atau memilih mencari laki-laki lain?”
Kang Ju menjawab santai
“Menunggu seseorang yang telah meninggalkanmu, itu hanya membuang-buang waktu.”
(Haduh, tatapan Kang Ju yang ini kok bikin leleh ya..?)
Yi Hyun berhasil melacak keberadaan Yi Kyung, dan kini dia sedang mencari bersama Doo Rim. Tiba-tiba saja Doo Rim hampir tertabrak mobil yang lewat dan langsung disambar oleh Yi Hyun, sehingga Doo Rim selamat.
“Sangat penting menemukan Yi Kyung. Tapi kau juga penting bagiku.”
Berbekal kecurigaan akan hubungan Kang Ju dan Ru Mi, Doo Rim membuntuti Kang Ju yang ternyata datang ke sebuah Villa, disana Doo Rim-Kyung tertangkap basah oleh Kang Ju saat sedang mengintip ke dalam rumah.
Kini, Kang Ju dengan paksa merebahkan Doo Rim ke tempat tidur. Doo Rim takut akan yang terjadi karena mereka sangat dekat, sehingga Doo Rim langsung menggigit tangan Kang Ju, membuat Kang Ju menjerit sakit.
Karena sebuah insiden di kamar mandi, membuat leher Doo Rim-Kyung terluka, dia harus memakai penyangga untuk beberapa hari. Kang Ju membantu Doo Rim-Kyung saat Doo Rim-Kyung berkata akan ke kamar mandi dengan menggendong Doo Rim-Kyung dan menaruh Doo Rim-Kyung ke kursi roda.
Doo Rim menghabiskan malam dirumah Jin Joo, padahal Kang Ju mengajaknya keluar untuk makan malam bersama Presdir Kaneko. Karena Doo Rim ga bisa bahasa Cina, Doo Rim menolak ajakan itu.
Disana Doo Rim didandani dengan pakaian seksi, karena Doo Rim ingat kalau Kang Ju suka wanita yang seksi. (Doo Rim mulai suka sama Kang Jun ini…)
Choi Kang Ju datang ke rumah Doo Rim-Kyung karena ingin menjenguk calon istrinya yang tadi berkata masih sakit. Tapi ternyata dia malah melihat Doo Rim-Kyung dengan pakaian aneh malam ini dan sedang memanjat dinding untuk masuk ke dalam rumah, menghindari Kang Ju, yang menunggu di depan pintu.
Kang Ju menyuruh Yi Kyung turun, tapi ternyata Yi Kyung malah jatuh tanpa direncana sehingga langsung menimpa tubuh Kang Ju. Doo Rim berada diatas tubuh Kang Ju, dengan posisi terlentang.
Kini, Doo Rim-Kyung sedang menikmati kue yang dibawa Kang Ju. Dia lahap sekali memakan kue itu, sesekali dia menjilat tangannya yang terkena krim kue. Sementara Kang Ju menatap Doo Rim-Kyung dengan penuh makna. Dia tahu sepertinya hatinya mulai tercuri oleh Doo Rim-Kyung. Doo Rim-Kyung yang merasa ditatap seperti itu, menoleh dan ikut melihat Kang Ju. Kang Ju yang entah terbawa suasana, menarik kepala Doo Rim-Kyung dan langsung mencium bibir Doo Rim-Kyung. Jika, biasanya Doo Rim-Kyung menolak dan melawan, kali ini dia membiarkan saja bibir Kang Ju menindih bibirnya.
KOMENTAR :
Haduh, drama ini ciumannya hot-hot ya..hahaha. Kang Ju kayaknya nafsu banget nyium si Doo Rim-Kyung. Suka lihat tatapan dan senyumnya Kang Ju, bikin meleleh. Hahaha
Karena cuma review saja, tidak semua adegan aku tulis, kalau kayak gitu namanya sinop dong. Hahaha. Ini hanya agar kalian tidak terlalu penasaran saja.
Episode 3 nantikan di blognya duwekkelori.blogspot.com yaaa..
Ntar pasti aku share kok kalau sudah diposting tiap episodenya.
Sabar menanti..^^