Edisi Special School 2013 : Let's Go To School Part 3 (FINAL)

Se Chan (Daniel Choi)

dan In Jae (Jang Na Ra) sudah memperkenalkan diri mereka masing-masing pada penonton.
Para Host sedang bercanda dengan Daniel Choi saat menanyakan apakah Daniel juga mempunyai teman yang bisa menyamar sebagai pelajar perempuan dari Jepang?
Ki Deok (Kim Young Choon) tertawa mendengarnya, karena dia tadi yang bersikap seperti itu.



Daniel menjawab kalau rasanya dia bertemu dengan orang seperti itu saat syuting drama ini. Dan dia juga merasa syok punya teman kayak gitu.
Jung Chan Woo pun berkata agar mereka memanggil guru lainnya. Ki Deok (KYC) pun berteriak memnaggil para guru untuk segera keluar.

Keluarlah, Wakasek, dan Guru Uhm.
Wakasek yang pertama memperkenalkan dirinya.

“Aku biasa dipanggil dnegan Yo Sul Chul, karena saya selalu menyelesaikan kalimat saya dnegan kata YO. Disini saya sebagai Wakil Kepala Sekolah Woo Soo Chul.”

Yang selanjutnya tentu guru Uhm. (Dia kelihatan tampan ya..^^)

“Aku yang memiliki charisma di SMA Seungri, Uhm Dae Woong”

Kim Tae Gyun (KTG) berkata kalau penonton adalah yang sangat beruntung saat ini, karena bisa bertemu dan melihat langsung guru dan siswa SMA Seungri.
JCW menambahkan kalau Ada 5 adegan yang menurut penonton adalah adegan terbaik. KTG pun meminta mereka melihat dengan seksama. Dimulai dari urutan ke lima




Urutannya dimulai dari yang terbawah.
Adegan kelima :

Saat Jung Hoo meninggalkan Guru Jung, dan guru Jung mengejarnya. Disana terlihat Se Chan yang baru naik untuk menuju ke ruang guru.
Jung Hoo yang akan meninggalkan In Jae, berbalik dan terkejut karena ada Guru Kang dibelakangnya. Dan Se Chan bertanya bagaimana dengannya? Dia rasa dia lebih kuat dari pada Jung Hoo.
Saat itu guru Kang berkata “Oh Jung Hoo, kalau kamu ga mau datang ke sekolah, ya jangan datang. Ketika guru sedang berbicara, kamu harusnya mengeluarkan tanganmu dari dalam saku. Jangan karena guru tidak berani memukul dan menghukumu, kamu jadi berbuat seenaknya. Itu berarti kamu adalah anak yang baru mau mendegar kalau sudah mendapatkan pukulan. Apakah harus seperti itu? Sekolah tidak butuh orang yang bodoh, jadi kalau mau berhenti ya berhenti saja. ”



Adegan keempat :

Saat Min Ki meninggalkan lomba Essai, dan pergi keatap sekolah. Min Ki yang bosan dengan sikap ibunya, yang selalu mementingkan nilai. Min Ki sosok siswa yang sempurna di kelas dua.

VO : “Tekanan untuk mendapatkan nilai bagus, membuat Min Ki lelah. Dia tidak bisa menahan perasaan ini lagi, sehingga dia mengambil jalan yang sulit. Dan dia pergi keatap sekolah. Min Ki memiliki pikiran yang bisa membahayakan jiwanya. Dia tampak kesepian berdiri sendiri diatas atap.”



Adegan Ketiga :

Saat kepala sekolah masuk bersama Han Young Woo yang akan dipindahkan karena terlibat kekerasan sekolah. (Padahal dia Cuma mau membantu Nam Soon.)

VO : “Young Woo ingin mengucapkan beberapa kata sebelum pergi. Young Woo mengucapkan selamat tinggal pada temannya di kelas dua.”

Dan saat itu, Nam Soon yang sedang mendapatkan hukuman dengan berdiri membelakangi kelas berkata sebuah puisi yang mungkin ditujukan untuk Youn woo.



Kembali ke studio lagi..

KTG berkata kalau itulah tadi 3 adegan yang terbaik menurut penonton. Sisanya tunggu nanti. JCW berkata Adegan Se Chan tadi benar-benar bagus. Terlihat gagah dan benar-benar bisa berperan sebagai actor yang baik.

KTG pun dengan bercanda berkata anggap saja dia seolang pelajar perempuan, dan suka membuat masalah.
KTG pun berpura-pura menjadi pelajar perempuan, dan memanggil Daniel Choi dengan sebutan guru. Daniel Choi tersenyum melihat tingkah KTG.

KTG : “Kenapa aku tidak boleh merokok?”

KWB bahkan terlihat tertawa lebar mendengar kata-kata KTG yang berpura-pura sebagai pelajar perempuan.

KTG : “Aku bisa merokok, jadi kenapa tidak boleh? Ketika siswa merasa terteka, kadang siswa merokok.”

JCW : “Bukankah itu namanya gadis gila?”

KTG menyuruh Daniel mengatakan sesuatu yang tajam seperti saat adegan Jung Hoo tadi.
Danielpun berkata saat kamu merokok, melihatlah ke cermin. KTG pun bertanya,ada apa dengan cermin?
Daniel Choi dengan santai menjawab, saat kamu merokok dan melihat ke cermin, maka kamu tidak seperti pelajar lagi.



Jung Chan Woo berkata berkata tentang seseorang yang keras, kita tidak bisa lepas dari yang namanya kepala sekolah.
Im Jung Soo (Park Hae Mi) tersenyum dan bertanya apa dia harus mengatakan sesuatu?
KTG menjawab sesuatu yang ada di script aja.
Park Hae Mi pun langsung mempraktekkan kata-kata yang sesuai naskah. “Apa yang kamu lakukan.Ujian akademi tinggal dua hariu lagi. Kenapa masih pada disini. Ayo cepat berdiri. ”
Park Hae Mi berteriak untuk kalimat terakhir membuat kedua host langsung berdiri dari duduknya.
Haha

Yang lain tentu tertawa. Dan kedua host masih terlihat sedikit takut. Keduanya beralasan kalau tadi mereka disuruh berdiri, dan rasanya tadi bukan seperti lelucon, makanya mereka berdiri.

JCW berkata kalau tidak semua orang bisa menjadi kepala sekolah.Dia berkata apa ada yang berani memarahi kepala sekolah?
Park Hae Mi langsung mengarah kepada Yo Sul chul, atau Wakasek, dan mereka pun berakting sedang berbantah-bantahan.

Yo Sul Chul : “Katakan saja apa yang mau kau katakan.”

Park Hae Mi : “Lihat pakaianmu itu.”

YSC : “Ini namanya tren”

Kedua host pun memuji acting mereka. JCW memuji karakter Wakil kepala sekolah yang begitu lucu. Dia juga menebak kalau Wakasek tadi pasti grogi.

YSC menjawab kalau di drama ini dia menjadi sosok yang tidak peduli apapun, sehingga membuat banyak orang kesal karenanya. Jadi dia minta maaf untuk itu. Dalam kesempatan ini dia ingin meminta maaf untuk semua kepala sekolah yang ada.



JCW beralih ke adegan lainnya. Adegan saat Go Nam Soon membaca puisi. KTG berkata kalau semua tentu ingin mendengar puisi itu lagi secara langsung. Para host berkata kalau mereka benar-benar tersenutuh dengan kalimat yang Nam Soon ucapkan di adegan itu.

Nam Soon pun mengulangi puisinya.

“Lihatlah dia dari dekat. Dia akan semakin indah jika kamu melihtnya dalam waktu yang lama. Kamupun sama sepertinya.”



JCW berkata kalau semua sudah memilih adegan 1 dan dua, adegan apakah itu? Mari kita lihat.

Adegan kedua

Saat In Jae kecewa dengan semua siswanya karena sudah mencuri soal guru Yoo Nan Hee. Semua siswa tidak ada yang mengaku sehingga In Jae menyuruh mereka smeua maju ke depan, karena dia sendiri yang akan menghukum mereka.

VO : “Kesabaran guru Jung telah habis, dengan tubuh mungilnya, dia meletakkan semua kekuatan ditelapak tangannya, dan memukul mereka satu persatu. Ki Deok dan Nam Soon sama-sama menangis. Bahkan telapak tangannya seperti ikut menangis. Bukankah ini pukulan penuh cinta?”



Dan adegan pertama yang terbaik menurut penonton adalahhhh……

VO : “Dua laki-laki yang selalu berkelahi”

Heung Soo : “Kenapa kamu rela dipukul demi aku?”

Nam Soon : “Tidak terlalu banyak kok”

Heung Soo : “Bukankah kita sudah sepakat untuk tidak ikut campur satu sama lain?”

Nam Soon : “Aku tidak pernah bilang seperti itu.”

Heung Soo : “Aku serius, apa kakiku akan kembali sehat kalau kamu melakukan hal seperti tadi?”

Nam Soon : “Lalu aku harus bagaimana? Aku tidak bisa jika harus berpura-pura tidak terjadi apa-apa, dan pergi begitu saja.”

Heung Soo : “Berarti kamu akan terus seperti ini?”

Nam Soon : “Aku tahu, aku tidak akan pernah bisa membayar smeua yang pernah aku lakukan. Jadi biarkan aku setidaknya berpura-pura untuk menebus rasa bersalahku ini padamu. Aku yang telah menghancurkan kaki dan mimpimu.”

Heung Soo yang saat itu kesal mendnegar kata-kata Nma Soon, langsung menarik kerah seragamnya. Dia menyuruh Nam Soon untuk tutup mulut.

“Bagiku, yang terpenting setelah sepak bola adalah dirimu. Ketika impianmu menjadi pemain sepak bola hancur, aku seolah ingin mati, dan saat itu seharusnya kamu ada disisiku. Jadi maksudku adalah, apakah kamu tidak merindukanku?”

(Masih selalu pengen nangis setiap bagian ini.)

VO : “Mengapa sekarang jantungku jadi berdebar-debar ya? Persahabatan Go Nam Soon dan Park Heung Soo, lebih dalam dari perasaan cinta pada lawan jenis. Dan inilah yang menjadi adegan terbaik menurut penonton. ”



Kembali ke studio.

JCW berkata kalau adegan kedua menjadi topic yang dibicarakan seluruh kota.
KTG menimpali dengan berkata Ketika pertama kali melihatnya, mungkin akan terlihat biasa saja, seperti melakukan tos tapi dari bawah. JCW dan KTG pun mempraktekkan tos dari bawah itu. JCW kemudian berkata tidakkah tangan Jung In Jae benar-benar terasa sakit saat itu?
KTG menambahkan apa tangan In Jae benar-benar merah?

Jang Na Ra : “Rasanya memang sedikit sakit, tapi aku cukup kuat sehingga telapak tanganku terasa baik-baik saja. aku ingin membuatnya terlihat lebih nyata, jadi aku benar-benar keras memukul mereka. Anak laki-laki memiliki tangan yang besar dan kuat, sehingga mereka tidak apa-apa, tapi tangan anak perempuan, sedikit lebih tipis dan kecil dari tanganku. Jadi ini adegan yang sulit menurutku.”

JCW : “Apakah itu tidak sakit? Kalau kamu terus memukul menggunakan telapak tanganmu, pasti kamu merasakan sakit yang lebih?”

Jang Na Ra : “Setelah syuting selesai saat itu, baru saya benar-benar merasakan sakit.”

JCW berkata kalau kita smeua pasti sudah pernah dipukul saat masih di sekolah. Dia berkata apa kepala sekolah bisa melawan guru?
Park Hae Mi menerangkan kalau guru bisa memberikan hukuman sendiri. Seperti misalnya, ada yang mencuri, maka guru boleh menghukumnya. Kalau kepala sekolah yang secara langsung menghukumnya, maka dia yang akan mendapat pertanyaan mengapa siswa/wi itu di hukum. Dan biasanya hukumannya bukan dipukul tapi lebih ke bidang atletik.Seperti push up, dan lainnya. Dia juga mengatakan kalau dulu saat dia sekolah, dia tidak pernah memberontak saat dihukum. Tapi dia jarang dihukum disekolah, dia malah sering dihukum dirumah.

JCW bertanya lalu apa strategimu?Park Hae mi menjawab ga ada strategi.
JCW dan KTG tertawa mendengarnya. Mereka kemudian mempraktekkan kalau Park Hae mi mendapat hukuman dirumah oleh orang tuanya.



Mereka berdua beralih ke adegan terbaik nomor 1 menurut penonton, yaiu adegan Nam Soon dan Heung Soo.
KTG berkata karena mereka cukup dekat di drama ini, jadi para Fans menggabungkan nama mereka menjadi Heung Soon (Heung Soo-Nam Soon)

Liat KWB ngapain melet-melet gitu. Haha



KTG bertanya bagaimana pendapat mereka tentang adegan ini yang dipilih penonoton menduduki peringkat pertama?
JCW menambahkan apakah mereka berpikir bahwa adegan ini pantas menjadi yang terbaik?

KWB yang menjawab “Ternyata seperti yang saya harapkan. Terima kasih.”

Setelah mengatakan itu KWB terlihat malu-malu dengan menundukkan kepalanya dan mengusap-usap rambutnya sendiri. Haha.

LJS Cuma mengucapkan terima kasih saja.



KTG : “Ada sesuatu yang membuat saya bertanya-tanya, kalian kan umurnya sama. Apakah kalian merasa persahabatan kalian terlalu dalam melalui drama ini?”

LJS : “Bahkan sebelum kami bermain di drama ini, kami sudah berteman, karena sama-sama di bidang modeling. Jadi menurutku, akan terasa lebih nyama saat kami bekerja bareng lagi di sebuah drama. Hari itu, kita syuting di cuaca yang sangat dingin. Jadi, waktu itu adalah yang tersulit untukku dalam mengekspresikan perasaanku. Tapi, Heung Soo benar-benar membantuku sehingga aku bisa mengeluarkan semua perasaanku dalam episode itu. Jadi, semua berakhir dengan baik sampai akhir. ”

JCW bertanya pada guru Jung dan guru Kang tentang pasangan Heung Soon ini? Bagaimana menurut mereka?

Kang Se Chan (DC) : “Aku tidak terlalu yakin, karena aku kan seorang laki-laki.”

Semua tertawa dan KTG berkata padahal tadi JCW hanya ingin menanyakan tentang persahabatan mereka saja lo. JCW tersenyum dan bertanya jadi bagaimana menurut Daniel Choi sebagai seorang pria?

Daniel menjawab kalau Heung Soon berakting sangat baik, jadi persahabatan mereka seolah nyata diluar adegan drama ini. Jang Na Ra pun mengangguk-angguk tanda setuju.

Setelah memujiu tiba-tiba Daniel Choi berkata “Tapi..adegan saat mereka harus tidur bersama, atau kehilangan kaus kaki, aku melihatnya sedikit aneh.”

JCW pun beralih ke Jang Na Ra. Bagaimana pendapat guru Jung tentang mereka berdua?

Jang Na Ra : “Aku merasa mereka memang saling mencintai satu sama lain.”

KTG : “Apa kamu merasakannya?”

Jang Na Ra : “Iya”



KTG meminta Heung Soon untuk menunjukkan cara mereka saling mencintai seperti kata guru Jung tadi, dan dengan santainya Heung Soo mengelus-elus paha Nam Soon.
Haha..kalau kalian liat pasti ketawa terus deh.

Jang Na Ra yang melihat itu langsung berseru “No Way”



JCW berkata “Rasanya seperti adegan percintaan, karena dua laki-laki muda dan tampan”
(Kalau pacaran cocok kali yak..Haha..LOL)

JCW melanjutkan kata-katanya sambil menunjuk guru Uhm dan Woo So Chul “Tapi bagaimana jika kalian berdua?”
(Hostnya setres deh..^^)
Lihat aja Ha Kyung sampe kaget hostnya nanya gitu.



Wakasek menjawab kalau seperti itu, penonton akan berfikir harus ada alasan untuk mereka terus bersama-sama sehingga bisa timbul adegan seperti Heung Soon.
Guru Uhm sendiri cuma senyum-senyum, malu.
Wakasek pun melanjutkan kalau jika mereka berdua harus seperti itu, maka suasananya akan berbeda dari Heung Soon.
Wkwkw..
Penonton aja ketawa terus denger jawaban Wakasek kita ini..

JCW beralih ke guru Uhm. Bagaiman pendapat guru Uhm? Guru Uhm menjawab kalau sampai ada adegan seperti itu dia hanya akan menganggap persahabatan itu ada setelah pertumpahan darah.
JCW bertanya kalau guru Uhm sepertinya terlalu serius.
Guru uhm membenarkan, kalau dia suka peran-peran yang serius.

Microfon diambil Wakasek, dan wakasek menambahkan info tentang guru Uhm, kalau guru Uhm belum banyak main di drama, dan belum pernah ikut talkshow seperti ini sebelumnya, jadi pikirannya agak belum beres. LOL
Semua tertawa lagi mendengar lelucon wakasek.
Wakasek melanjutkan kalau guru Uhm itu selalu mempunyai tujuan yang jelas, dan tekad yang kuat.

JCW berkata kalau Soo Chul sepertinya kebalikan dari Uhm Dae Woong.
Kali ini guru Uhm yang menjawab dan dia memang menjawab dengan serius.

“Aku punya teman yang sudah lebih dari 30tahun kami bersahabat, jadi saat melihat Heung Soon, aku seolah melihat sahabatku. Dalam drama ini persahabatan Heung Soo, tentu tidak setua persahabatnku, tapi aku merasa mereka bisa mengekspresikan dengan baik perasaan mereka, jadi aku merasa persahabatan dua orang laki-laki yang begitu indah.”

Tiba-tiba kita dilaihkan ke layar dan ada Voice Over yang berkata “Kisah lain di sekolah adalah kekerasan sekolah, dimana guru Jung dan Kang akan mengatasinya.”



Terlihat adegan saat Nam Soon dihajar habis-habisan oleh Jung Hoo di dalam kelas. Ini ada di awal-awal episode.



VO : “Anak-anak kita mungkin dalam bahaya. Kekerasan di sekolah sudah menjadi isu nyata di masyarakat.”

KTG berkata pada penonton, kalau penonton merasa kekerasa sekolah benar-benar ada dan masih terjadi silakan tekan tombol O, tapi kalau penonton merasa itu tidak mungkin, maka jangan memencet tembol apapun.

KTG : “Silakan lihat hasilnya”

Ya : 227 suara
No : 73 suara

KTG : “Itu berarti banyak yang mengakui kalau kekerasan sekolah nyata dan masih terjadi.”



Lihat KWB,,tampangnya ampun deh..



JCW menghampiri salah satu penonton dan bertanya apa dia pikir kekerasan sekolah itu nyata dan masih terjadi? Penonton perempuan itupun mengiyakan.

“Hai, Aku Lee Hye Mi, aku kelas 3 SMA di SMA TongJin”
(Kayak es Tongji itu ya..haha)

JCW : “Jadi menurutmu itu nyata dan masih terjadi?”

Lee Hye Mi : “Ya, itu pernah terjadi saat aku duduk di SMP. Aku pernah bergabung dengan salah satu geng di sekolah, dan si Senior datang lalu meminta saya untuk memberi mereka uang.”

JCW : “Lalu bagaimana caramu meloloskan diri.”

Lee Hye Mi : “Aku hanya harus segera pulang ke rumah setelah selesai kelas. Ketika mereka menyadari aku tidak ingin bergabung lagi dengan mereka. Awalnya mereka terus menelpon, tapi aku mengganti nomor telponku, dan setahun kemudian saya benar-benar bebas dari mereka.”



Lalu kembali kita melihat cuplikan adegan kekerasan di drama ini. Saat Jung Hoo meminta dibelikan roti oleh Ki Deok. Ki Deok menolak karena ini belum jadwalnya, tapi Jung Hoo cs memaksa dan berkata kalau senin atau selasa itu sama saja. Dan adegan itu dinamai BREAD SHUTTLE.

KTG berkata pada penonton, kalau penonton ga tahu tentang Bread Shuttle, jangan menekan tombol apapun. Namun kalau ada yang tahu silakan tekan tombolnya.
Penonton pun segera melakukannya.
Dan hasilnya adalah

Yes : 213
No : 87

JCW : “Ketika saya masih di sekolah, tidak ada hal-hal seperti itu. Kita mungkin hanya bercanda dnegan mengambil roti milik teman, atau berkelahi yang tidak serius, tapi tidak pernah sampai memerintahkan teman untuk membeli roti.”

JCW pun bertanya siapa yang tadi menjawab iya.
Dan lagi-lagi seorang gadis yang menjawab, dia berkata bukan disuruh membeli roti, tapi malah rokok. Dulu itu yang sering terjadi.



Jung Hoo serius banget lo.



Perempuan itu menjelaskan kalau sebenarnya dia Cuma disuruh, dan uangnya dari mereka, tapi di SMA kan ada larangan untuk tidak boleh merokok. Jadi membeli rokok tentu adalah hal yang salah. Tapi setelah dia membelikan rokok untuk mereka, mereka malah menyuruhnya juga ikut merokok. Karena dia gadis yang baik, dan dia tidak merokok, maka dia menolak ajakan itu.
Tapi mereka terus memaksa, dan kalau dia menolak, maka dia akan dipukuli dan rokok itu akan dipaksa masuk ke mulutnya.

JCW pun berdiri dan berkata kalau mungkin menurut sebagian orang itu hanya ada didrama, tapi ternyata itu nyata.
JCW pun beralih ke director drama ini. Lee Min Hong. (Bukan Lee Min Ho ya..Hihi)

Lee Min Hong : “semua staf mempunyai andil terhadap drama ini. Kami senang karena drama ini disukai banyak orang. Terima kasih banyak.”

JCW bertanya menurut perspektif sang director, cerita apa yang ingin dimasukkan ke drama School 2013 ini?

Lee Min Hong : “Penulis dan para staf ingin mengidentifikasi dan menunjukkan isu-isu yang sedang terjadi saat ini. Kami ingin semua itu terlihat nyata. Sehingga harus akurat.”



Lalu terpampanglah di layar drama tentang sekolah yang dibuat KBS ini. Dimulai dari School 1999.

VO : “Sudah 14 tahun, dan KBS membuat drama sekolah menjadi mini series, dan berusaha membuatnya terlihat nyata. Ini adalah waktu untuk melihat kembali sejarah. KBS drama berbicara tentang Sekolah.”



Terlihtlah beberapa penjelasan dari orang-orang yang terlihat dalam drama KBS Sekolah ini.

“Bagiku, sekolah adalah awal segalanya”



“Itu seperti akar untukku”



“Memory yang tak pernah terlupakan”



“Seperti tombol pertama yang harus kamu tekan”



VO : “Tayang perdana tahun 1999”

Lalu terlihatlah beberapa cuplikan dari drama KBS School 1999



VO : “Kekerasan sekolah, hukuman fisik..untuk pertama kalinya, KBS mengangkat kisah sebenarnya dalam bentuk serial mini seri tentang sekolah.”

Seorang laki-laki yang juga termasuk tim drama sekolah ini menjelaskan “Saat itu..aku berfikir, bahwa kami para kru bekerja terlalu keras. Syuting dimulai saat musim dingin, tapi kami semua merasa panas, karena terlalu bergairah.”



Keterangan selanjutnya diberikan oleh seorang perempuan. “Sama seperti sekolah, kami diawalai oleh para direktur dan staf lainnya, kami juga masuk seperti akan masuk sekolah.”



“Itu adalah tempat dimana aku bisa menunjukkan kemampuan aktingku yang sesuai dnegan usiaku. Itu akan membantuku untuk mewujudkan mimpi sebagai aktris dewasa nantinya.”



Muncullah beberapa cuplikan adegan School 1999 atau School 1.



Beralih ke cuplikan selanjutnya School 2



VO : “Drama School 2 menandai dimulainya mini series drama Sekolah. Dengan pemain Kim Rae Won, Ha Ji Won, Lee Dong Wok, Le Yo Won..dan seri ini menghasilkan lebih banyak bintang. ”



VO : “School 3 bercerita tentang siswa pindahan yang harus menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru.”



“Untuk pemain adalah masih remaja 20 tahunan. Drama seri ini, adalah yang paling diminati semua. Aku mengikuti audidi dari yang 1, ke 2 dan ke 3. Kami semua berbaris di lorong, dan menunggu dipanggil untuk membaca naskah. Saat itu benar-benar persaingan yang berat.”



VO : “Bintang yang berhasil melewati persaingan sengit itu adalah, Jo In Sung. Kepopuleran Jo In Sung dimulai karena drama ini.”



VO : “School 4 berubah cerita tentang sebuah sekolah seni. Dengan pemain Im Soo Jung dan Lee Yo Ri”



“Karena membawa perspektif seni, maka drama ini memberi nuansa yang baru. Karena itulah, acting saya harus menyesuaikan diri dengan drama ini.”



VO : “Dan bintang lain yang lahir dari drama ini adalah Gong Yo, si pria romantis.”

Dan lucunya naskah si Gong Yo ini berisi rayuan. Kayak gini tepatnya.

A : “Apakah kamu pencuri?”
B : “Apa maksudmu?”
A : “Rasanya seperti ada yang ditarik keluar secara paksa di dadaku.”

Huuwwwaaa..inget OVJ deh. Bapak kamu maling yak?
Haha



VO : “Setelah drama mini series tentang sekolah. Drama lainnya tentang sekolah pun hadir. The God Of Study bercerita tentang pemberontakan siswa.”

Lalu drama kedua lainnya adalah Dream High. Pasti sudah pada lihat kan? Aku sih lebih suka Dream High yang pertama. Hehe

VO : “Dream High bercerita tentang mimpi menjadi entertainer. Suzy, Taecyeon, IU, mereka bintang-bintang sensational yang lolos casting.”



VO : “Dream High 2 bercerita tentang mimpi menjadi seorang penyanyi.”



VO : “Dan dengan semua pengalaman itu, hadir kembali drama sekolah yang lebih realistis. School 2013”

“Itu sudah lebih dari 14 tahun sejak mengudaranya School 1999. Tujuannya adalah agar orang-orang tahu tentang isu sekolah”



VO : “Setelah 14 tahun, KBS kembali dengan drama sekolah yang lebih beragam dan lebih nyata.”

Mantan pemain drama mini serries sekolah ini berkomentar “Aku senang drama tentang sekolah kembali hadir”



Aktris lainnya menambahkan
“Aku berharap, drama ini akan tetap ada sehingga menjadi sejarah di Korea ”



Aktris berikutnya berpesan “Tolong untuk bisa menjadi pelajar yang baik, guru yang baik, dan orang tua yang baik.”



VO : “Kamu ingin bercerita tapi tidak bisa, Kamu ingin mendengar tapi kamu tidak bisa, itulah kisah sekolah. Ini adalah kenapa KBS melanjutkan serial drama ini.”

Kembali lagi ke studio.

Dua host berkata kalau itu sungguh luat biasa, banyak artis yang lahir dari drama ini. Dan mereka juga menjelaskan kalau pemain School lainnya tentu sudah tidak asing lagi bagi semua, yaitu Gong Yoo, Jang Hyuk, Bae Do Na, Im So Jung, Lee Yo Woon (Ha Ji Won juga..^^)

Host bertanya pada LJS bagaimana menurut dia tentang alumni kelas dua lainnya (Para pemain School)

LJS : “Sangat menarik”

Host bertanya lagi pada LJS apakah tidak merasa terbebani dengan acting alumni yang bagus-bagus.
LJS pun mengiyakan.
“awalnya, aku memang merasa seperti itu. Tapi aku harus melakukannya dnegan baik, untuk melanjutkan warisan ini.”

LJS kemudian secara tiba-tiba bertanya bagaimana pendapat Heung Soo? LJS bertanya dengan mimik muka yang penuh kasih sayang pada KWB. KWB pun membalasnya dengatn tatapan mesra.
Haha..

KTG pun menyindir kedekatan mereka yang begitu intim. LOL

Setelah semua tawa mereda, KWB menjawab “Aku juga meraa tertekan diawal drama ini. Aku juga berharap, drama kami ini juga dibuatkan klip videonya seperti yang lain.”



KTG : “Setelah ini, semua yang dikelas dua akan menjadi senior. Para guru pasti memiliki pesan tentang berakhirnya drama ini. Dimulai dari guru Jung In Jae.”

Jang Na Ra : “Dari drama sebelumnya, saat saya belum masuk. Ada baris yang mengatakan, meskipun kamu menggigit kesepuluh jarimu,mungkin semua akan terasa sakit, tapi sebenarnya pasti ada yang terasa lebih sakit. Aku bertanya-tanya apa ada yang seperti Jung Hoo, Ji Hoon atau Yi Kyung? Kalau iya, aku berharap mereka bisa terus berusaha keras, tidak mudah menyerah, dan bisa mencaai hal-hal yang besar.”

Selanjutnya guru Uhm

“Untuk Nam Soon dan Heung Soo, dan juga keseluruhan kelas dua, dan untuk semua kelas dua di Korea Selatan, dan juga untuk semua laki-laki, milikilah sebuah mimpi, karena kamu adalah jantung dunia kita, permata yang tersembunyi, langka seperti gingseng liar. Jangan berhenti belajar, agar nantinya kalian bisa bersinar seperti permata. Dan semua mimpimu pasti akan terwujud. Semangat!!”

Luar biasa banget kata-kata guru Uhm tadi, dan semuanya pun bertepuk tangan.

Jung Chan Woo pun mengambil kamera dan memotret mereka semua.



Acara pun selesai, dan mereka berkumpul bersama menyanyikan sebuah lagu. Acara terakhir itu malah jadi moment mereka untuk saling mengucapkan salam perpisahan. Ada juga yang menangis.



Ada beberapa testimony. Yang pertama ga tahu dari siapa.

“Semua siswa memiliki mimpi dan sangat penting bagi kita untuk melihat kelemahan dan kelebihan mereka. School 2013 mengajarkan itu semua.”



Testimoni kedua dari My prince..Kim Woo Bin.(Jangan sirik lo ya..Haha)

“Bagiku, sekolah adalah tempat kita tumbuh”



Testimoni selanjutnya dari salah satu pemain School 2013

“Singkat tapi manis. ”

Nah yang satu ini, lucu

“Sekolah itu bagiku adalah sebuah masker, dan sampo”

(Iyalah, kamu mandi bukan dirumah tapi disekolah. Haha)



Kembali ke studio, acara benar-benar berakhir. Mereka saling berpelukan satu sama lain. Ha Kyung mengucapkan pada Gil Eun Hye kalau dia pasti akan merindukannya.
Para siswi tidak ada yang bisa membendung kesedihan mereka, karena harus berpisah pada semua teman syuting mereka.



LJS : ”Terima kasih karena sudah menonton dan mendukung School 2013. Go Nam Soon sudah berakhir. Selamat tinggal”



KOMENTAR :

Hiks…menyedihkan, rasanya aku kayak ga rela pisah sama My prince..(Huek..ada yang mau muntah ga?^^)
Terima kasih juga untuk yang sabar menanti. Agak lama karena memang aku sedikit sibuk. Mulai besok, ditempatku kerja ada yang magang, jadi aku harus juga menyediakan waktu lebih untuk mereka. Mungkin akan sedikit keteteran deh..^^