Friday 7 November 2014

Sinopsis Dating DNA / Love Cell Episode 3

[Sebelumnya]

[Sel Cinta---Merayu Sang Idola]

Bab 1 : Episode 3

Chapter 1
[Menemukan Cinta]

[Takdir]

Sebuah gambar hati yang kalian lihat tertutup tadi,saat dibuka wajah Seo Rin lah yang terlihat.


Ternyata Nebi sedang menjadi pengarah untuk Prajut Ma Dae Choong. Dia melemparkan sebuah buku besar kearah Dae Choong yang langsung Dae Choong baca isinya “Rahasia berkencan”



Dae Choong bingung dan bertanya apa ini? Nebi langsung memarahi Dae Choong dan melarang Dae Choong untuk bertanya. Nebi hanya meminta Dae Choong membuka buku itu dan pecahkan masalah pertama. Dae Choong pun tak membantah. Ternyata pertanyaan pertama di buku “Rahasia berkencan itu adalah”

“Apa yang harus kau katakan jika pacarmu menanyakan apakah dia terlihat gendut?”

Nebi mempraktekkan hal itu di depan Dae Choong dengan nada manja, bahkan memanggil Dae Choong dengan sebutan. “Oppa...apa aku terlihat gendut?”

Nebi bahkan bertingkah sedikit genit.


Dae Choong langsung mendekati Nebi dan berkata tidak, Nebi tidak gendut. Nebi masih berkata kalau dia merasa dia gendut. Wajahnya sengaja dibuat sedih akan kegendutannya itu. Dia bahkan menatap Dae Choong dan bertanya kenapa Dae Choong berbohong dengan bilang dia tidak gendut? Dae Choong bingung, dia tak tahu kalau Nebi sedang berakting sebagai perempuan normal yang pasti akan bersikap seperti ini dengan pertanyaan terkait masalah berat badan tadi.

Nebi masih melanjutkan aktingnya dengan berkata kalau dia akan pergi. Dae Choong pun bingung, dan hanya bisa garuk-garuk kepalanya yang sedang tidak gatal sama sekali. Tapi Dae Choong langsung ke laptopnya dan mencari di internet tentang bagaimana cara membujuk pacar yang merajuk? Setelah mendapatkan hasil, Dae Choong kembali mendekati Nebi.


Dae Choong mengulangi lagi dari awal, dia berkata nebi ga gendut kok, tapi Dae Choong malah bertanya film apa yang pertama kali mereka tonton? Gantian Nebi yang bingung dengan omongan Dae Choong. Akhirnya Nebi menyudahi pemecahan masalah pertama itu dan tetap memuji Dae Choong yang walau Dae Choong hanya benar setengahnya saja. Tapi sebagai pemula, itu sudah cukup baik. Dae Choong tak terima, dia bertanya kenapa dia hanya benar setengah? Dae Choong kembali ke laptopnya dan melihat apa yang tertera disana. Dia bahkan membacakan dengan keras apa yang ada di laptopnya itu “Selalu beri jawaban yang postif untuk pertanyaan yang diajukan pacarmu. Lalu ganti topiknya agar pacarmu tak menanyaimu lebih lanjut.”


Nebi menjawab yang terpenting adalah topik yang berbeda dan itu seharusnya topik yang dia sukai. Jika Dae Choong menanyakan hal itu disaat bersamaan dengan pertanyaan pacar Dae Choong mengenai masalah berat badan, maka memang bisa mengalihkan perhatian pacar Dae Choon tentang berat badan tadi, dan hal itu tak akan kentara jika ternyata Dae Choong mengalihkan perhatian.

Dae Choong benar-benar bingung dengan penjelasan Nebi, dan Nebi langsung geleng-geleng kepala. Dia berkata kalau Dae Choong benar-benar ga tertolong. Jadi Dae Choong harus pergi ke medan perang yang sesungguhnya sekarang.

“Untuk menangkap harimau, maka kau harus masuk ke sarang harimau. Jadi jika kau ingin berkencan dengan Seo Rin, kau harus bertemu dengannya dulu.”

Dae Choong bertanya sambil membuat kedua tangannya membentuk huruf V dan menaruhnya hampir mendekati bawah dagu. Dia bertanya apa dengan seperti ini dia harus bertemu Seo Rin?

Nebi pun menunjukkan benda sakti pertamanya.
“Misi hari ini : Sekali tembak, satu mati. Memikat wanita”


Di sebuah TV yang menyala, tampak sebuah acara dengan MC g.o.d : Frozen Man
MC itu bertanya, apa kau tak mau minyak menetes di wajahmu? MC lalu memakai produk yang dipegangnya sambil berkata jika kalian memakai ini, maka wajah kalian akan bersinar. Ketika gadis-gadis melihat kalian, mereka akan jungkir balik untuk kalian. Sekarang kalian bisa katakan Bye-Bye paa cumi-cumi, dan Hai-Hai pada ikan kering. Jadi ayo pakai krim pencerah ini.


Sepertinya Nebi membeli krim itu, atau dia menggunakan benda saktinya yang bisa memikat wanita. Entahlah, tapi yang jelas Nebi menjelaskan pada Dae Choong kalau ada tiga halangan pada wajah bagi wanita. Yang pertama : PANDANGAN. Jadi kau harus memikat wanita dengan penampilanmu yang menawan. Nebi pun langsung mengoleskan itu di muka Dae Choong walau Dae Choong sedikit menolak karena tak biasa. Nebi berkata lagi kalau hari ini Dae Choong harus bisa melumpuhkan pandangan. Lalu tiba-tiba wajah Dae Choong berkilauan seolah bersinar. Dae Choong berkata tapi ada banyak lelaki tampan di sekitar Seo Rin. Nebi menjawab, iya dia tahu itu, makanya Dae Choong harus memakai ini maka keajaiaban akan terjadi. Setelah puas mengoles krim itu, Nebi langsung mendorong Dae Choong keluar.


Sesampainya di luar, Dae Choong langsung ikut ke kerumunan fans Seo Rin, bahkan Dae Choong dengan berani sedikit menerobos ke depan. Semua memakai baju kuning dan memakain gambar wajah Seo Rin di wajah mereka, dan hanya Dae Choong saja yang tidak. Fans yang lain jelas heran melihat pakaian Dae Choong, tapi mereka tak sempat melanjutkan keheranan mereka. Apalagi ditambah mobil yang membawa Seo Rin lewat, dan para fans pria sudah berteriak “Itu dewi kita..Itu dewi kita.” Mereka pun tak luput meneriakkan nama Seo Rin.


Seo Rin keluar dari dalam mobil dengan anggunnya, dan para fans yang tadi berkerumun langsung memberi jalan pada Seo Rin. Dae Choong benar-benra terpana melihat Seo Rin secara nyata seperti ini. Seo Rin sempat menoleh kearah Dae Choong dan merasa heran kenapa Dae Choong tak memakai baju kuning seperti yang lainnya, jika memang Dae Choong adalah fansnya. Dae Choong yag tahu sedang diamati hanya bisa menunduk tanpa berani balas menatap. Tapi wajah Dae Choong benar-benar tampak bersinar saat Seo Rin melihatnya.


Seo Rin mendapatkan banyak hadiah, tapi hanya asisten dan manager yang membanyanya. Dia hanya membawa hadiah dari sponsor saja. Saat managernya berkata bisakah Seo Rin membantunya barang-barang ini, Seo Rin cuek saja, dan manager pun jatuh karena kebanyakan membawa hadiah milik Seo Rin. Bahkan saat managernya jatuh, Seo Ri sama sekali tak peduli.

Nebi dan Dae Choong ternyata melihat itu dari atas, entah bagaimana mereka bisa masuk keruangan tersebut. Tapi yang jelas, Nebi menyuruh Dae Choong untuk segera menemui Seo Rin. Nebi menjelaskan “Kesempatan tak terjadi begitu saja, tapi harus dibuat. Jadi cepat pergilah.”


Nebi yang secara ajaib sudah ada dibelakang Manager Seo Rin, berkata kalau Dirut mencari Manager sekarang juga. Manager Seo Rin tentu saja panik, dan langsung menjatuhkan semua hadiah itu untuk bergegas menemui Dirut. Asisten Seo Rin jelas kesal ditinggal begitu saja dengan barang sebanyak ini, tapi Nebi langsung berkata kalau dia akan membantu, jadi tak usah khawatir. Seo Rin memberi isyarat pada Dae Choong yang masih diatas untuk segera menemui Seo Rin.


Seo Rin ada di ruangannya dengan duduk di kursi dan kaki diatas meja. Dia berkata bahwa hadiah dari para sponsor lumayan juga. Dia rasa seluruh hidupnya cuma disponsori. Seo Rin tiba-tiba teringat pada pemuda yang berbeda sendiri diantara fansnya tadi. Wajah pemuda itupun tampak bercahaya. Seo Rin menggeleng-gelengkan kepalanya mengenyahkan pemikiran itu.


Tiba-tiba pintu di ruangan Seo Rin terbuka, dan Dae Choong lah yang membukanya. Wajah berkilau dan bersinar Dae Choong masih memancar jelas. Seo Rin saat itu sedang membuka sebuah kotak hadiah yang menarik perhatiannya. Dae Choong yang sudah membuka pintu menatap Seo Rin dalam diam tak berani untuk masuk, lalu tiba-tiba Seo Rin jatuh pingsan. Dae Choon terkejut dan berteriak minta tolong.


Diakhir episode ini Nebi seolah sedang menjadi seorang reporter, dia bertanya “Kenapa pria di dunia ini tak tahu apa yang diinginkan wanita?”
Nebi menayakan itu pada orang disampingnya yang merupakan seorang pria. Pria itu menjawab “ Yah..apa wanita juga benar-benar tahu apa yang diinginkan seorang pria?”

Keduanya pun sama-sama tersenyum.


Celotehanku :

Penutup yang pas menurutku, wanita kadang merasa pria ga tahu apa yang diinginkannya. Dan pria juga merasa, kenapa wanita ga mengerti juga tentang keinginan mereka, padahal semua simple kan jawabannya, komunikasi dan ga usah malu. Kalau ingin ini..bilang aja. Wanita mah kadang suka ngasih sinyal-sinyal ga jelas yang bikin pria bingung mengartikan. Nah si pria juga, kepengennya apa, tapi gengsi untuk bilang.

Sepertinya perjalanan cinta Seo Rin dan Dae Choong akan banyak cobaannya. Oya, Woo Bin dan Jang Hyuk sumpah cuma nongol dikiit doang...Huuffttt-_-

2 comments:

  1. Bener2 dikit....sampe lupa woo bin sama jang hyuk jadi cameo....(^_^) gumapshimnida. Bak ayu.

    ReplyDelete
  2. lanjutin terus y bak sinopsis y :) :)

    ReplyDelete

Terimakasih untuk yang mau berkunjung dan memberikan
komentar di blogku ini ya,
walau aku jarang membalas tapi aku membaca semua komentar kok,
dan sangat senang.^^