Saturday, 19 April 2014

Sinopsis God's Gift - 14 Days Episode 12 Part 2

[Episode Sebelumnya]


Soo Hyun dan Dong Chan ternyata belum juga pergi dari depan rumah Tae Oh. Selang beberapa lama, datanglah Heidi, si pria gendut yang di akun SNS nya menyamar sebagai perempuan dan pernah di temui Dong Chan serta Soo Hyun. Heidi merupakan fans berat SNAKE. Heidi ingin menemui Tae Oh, tapi sebelum Heidi masuk, Dong Chan keburu datang dan mengagetkannya.

Soo Hyun ikut mendekat dan langsung merebut gadget yang sedang di depan Heidi, Heidi tak bisa menolak. Ternyata di tablet Heidi berisi rekaman video dimana ada mobil SNAKE, dan Soo Hyun melihat sepatu Saet Byul yang bersembunyi di balik baju-baju milik SNAKE. Melihat itu, Soo Hyun dan Dong Chan langsung masuk, tanpa mempedulikan Heidi yang sedih karena ketinggalan. Padahal itu kan videonya.




Soo Hyun langsung masuk dan membuat keributan. Manager Tae Oh yang menemui Soo Hyun lalu bertanya ada apa? Soo Hyun kemudian menunjukkan video itu. Manager Tae Oh tak bisa berkutik dibuatnya. Dong Chan berteriak memanggil Tae Oh agar Tae Oh segera keluar, tapi manager Tae Oh melarang karena Tae Oh sama sekali ga tahu masalah ini.

Soo Hyun kemudian bertanya, lalu apa ini perbuatan manager Tae Oh?Manager Tae Oh pun menceritakan kejadian yang sebenarnya malam kemarin.





Flashback

Ketika dalam perjalanan pulang, manager Tae Oh tahu kalau Saet Byul bersembunyi lagi di balik baju-baju SNAKE. Benar saja, saat manager Tae Oh membuka bagian belakang mobil terlihatlah wajah Saet Byul. Manager Tae Oh berkata dia bisa gila karena lagi-lagi Saet Byul bersembunyi disini, seperti seorang penggemar yang ekstrim. Wajah Saet Byul terlihat ketakutan. Dia meminta agar Manager Tae Oh mau menyelamatkannya. Dia sedang dikejar seorang pria menakutkan, makanya dia sembunyi disini. Ibunya pernah bilang, jika dia melihat pria dengan tato di pergelangan tangan, maka dia harus lari menjauh.

Manager Tae Oh ga peduli, dia menyuruh Saet Byul untuk tetap keluar. Saet Byul sempat menengok ke dalam, dan terlihat Tae Oh yang seperti orang sedang sakit. Saet Byul pun bertanya apa Tae Oh sedang tak enak badan? Manager Tae Oh ga menjawab dan langsung menarik Saet Byul keluar dari mobil. Dia kemudian memperingtkan Saet Byul agar Saet Byul ga memberitahu siapapun akan apa yang tadi Saet Byul lihat terkait kondisi Tae Oh. Saet Byul mengiyakan hal itu. Dia berjanji ga akan memberitahu siapapun.
Sambil menangis Saet Byul memohon agar manager Tae Oh mau mengantarnya pulang.

Manager Tae Oh menjawab kalau dia sangat sibuk jadi dia ga bisa. Dia malah memberi ongkos taksi untuk Saet Byul agar Saet Byul bisa pulang. Saet Byul menjawab kalau dia punya uang untuk ongkos taksi. Mendengar bahwa Saet Byul punya uang untuk pulang membuat manager Tae Oh menyuruh Saet Byul untuk segera pulang. Saet Byul menangis, dia kembali memohon. Tapi manager Tae Oh ga peduli. Dia tetap melajukan mobilnya meninggalkan Saet Byul di pinggir jalan raya.





Flashback End

Dong Chan marah sekali mendengar pengakuan manager Tae Oh, diapun meminta agar manager Tae Oh mengantarkan mereka ke tempat dimana manager Tae Oh menurunkan Saet Byul semalam. Soo Hyun melihat ada CCTV di dekat jalan ini, sehingga dia ingin melihat rekaman CCTV itu untuk memastikan kejadian semalam.



Kini mereka memeriksa CCTV di dekat jalan itu, dan benar saja memang ada Saet Byul yang terlihat duduk menunggu taksi. Ketika ada taksi mendekat, Saet Byul menghentikan taksi dan masuk ke dalamnya. Soo Hyun begitu melihat plat nomer taksi langsung pergi berniat mencari si supir taksi.

Dong Chan tentu menyusul, tapi sebelumnya dia memarahi manager Tae Oh yang seolah bukan seperti manusia karena ga punyahati nurani. Manager Tae Oh hanya bisa meminta maaf.




Di dalam mobil, saat Soo Hyun dan Dong Chan akan ke pangkalan taksi, Soo Hyun berkata kalau menurutnya ini sangat aneh. Bukankah di siaran langsung yang terdengar adalah suara Saet Byul, tapi jelas-jelas Saet Byul ada di dalam mobil SNAKE. Dong Chan membenarkan dan bertanya lalu apa saat siaran itu bukan suara Saet Byul? Soo Hyun menjawab, kalau saat siaran langsung itu benar suara Saey Byul, dia tahu sekali karena dia ibu Saet Byul.

Soo Hyun pun mencoba berfikir, kemudian dia teringat kalau dimalam Min Ah datang ke rumahnya dan menyandera Saet Byul, saat itu Saet Byul juga memanggil ibu ketika melihatnya. Soo Hyun jadi tahu kalau suara Saet Byul ketika di siaran langsung dan ketika disandera Min Ah terdengar sama persis. Soo Hyun kemudian menjelaskan pada Dong Chan kalau penculik hanya memainkan suara Saet Byul yang penculik rekam, karena malam itu penculik juga datang kerumahnya sebelum Min Ah. Dia sangat yakin tentang itu.
Dong Chan pun bertanya kenapa penculik harus berbohong seperti itu? Soo Hyun juga ga mengerti dan bertanya-tanya sebenarnya ada apa ini.


Sesampainya di tempat pangkalan taksi, seorang staf perempuan memberitahu kalau taksi dengan plat nomer itu dikemudikan oleh supir Park. Tak selang berapa lama, supir bernama Park datang. Dong Chan langsung mendekat dan bertanya geram dimana Saet Byul? Sang supir tentu saja bingung. Dia bertanya Saet Byul itu siapa? Dia ga kenal. Soo Hyun pun langsung menunjukkan foto Saet Byul yang ada di ponselnya, dan supir Park langsung ingat akan gadis kecil yang dia antar semalam.




Flashback

Malam itu, Saet Byul memang naik taksinya. Supir Park bertanya Saet Byul mau kemana? Apa ke Shin Sung Villa? Saet Byul mengiyakan, dan menjelaskan letak rumahnya. Diapun memberi uang yang dia punya pada supr taksi, dan begitu melihat nominal yang diberikan Saet Byul padanya supir Park langsung menghentikan taksi.
Supir Park menyuruh Saet Byul turun, Saet Byul yang heran bertanya kenapa? Mereka kan belum sampai.

“Aku turunkan anak itu karena dia yang minta turun.” Cerita supir Park pada Soo Hyun dan Dong Chan.




Flashback End

Soo Hyun pindah ke tempat lain, dia menemui Ahjussi tempat dia dan Saet Byul memperbaiki kamera Young Gyu. Disana, Soo Hyun bertanya apa Ahjussi itu melihat Saet Byul semalam? Ahjussi mencoba mengingatnya dan berkata tunggu sebentar pada Soo Hyun. Dia masuk ke dalam untuk memastikan.

Ketika Ahjussi itu masuk ke dalam dan memeriksa lacinya, dia semakin yakin kalau Saet Byul memang bersamanya semalam. Dia tak terlalu ingat karena dia mabuk.
Tapi, ahjussi itu berusaha mengingatnya sedikit demi sedikit.



Flashback

Semalam sang Ahjussi mabuk, saat dia terjatuh karena tak kuat berjalan sempoyongan, datanglah Saet Byul. Saet Byul pun membantunya berdiri, dan akhirnya mengantarkan dia sampai di tokonya. Sesampainya di toko, Ahjussi itu berkata tentang kamera Young Gyu yang ternyata ada foto di dalamnya. Saet Byul mengiyakan. Lalu Ahjussi memberi sesuatu berupa gambar pada Saet Byul. Saet Byul bertanya gambar apa ini? Ahjussi menjelaskan kalau di kamera Young Gyu masih ada filmnya, jadi film itu dia tuangkan dalam bentuk gambar. Karena film itu sudah tua sekali, jadi dia ga bisa berbuat banyak untuk memprosesnya. Walau Saet Byul ga mengerti dia tetap membawa gambar itu.




Flashback End

Tempat selanjutnya yang didatangi Soo Hyun dan Dong Chan tentu adalah komplek perumahannya. Dia menuju bagian keamanan dan meminta petugas keamanan untuk memeriksa CCTV semalam. Petugas keamanan tak menolak, tapi dia cerewet sekali dengan berkata kalau dia yakin semalam Saet Byul ga datang. Jika Saet Byul datang dia pasti melihat masuknya Saet Byul. Sooo Hyun dan Dong Chan ga peduli akan ocehan itu. Mereka terus melihat dengan seksama rekaman CCTV dan Ternyata benar Saet Byul memang datang ke rumah semalam.



Soo Hyun bergegas masuk ke rumahnya, disana sudah ada Woo Jin dan tim yang menunggu telepon lanjutan dari si penculik. Soo Hyun memberitahu Woo Jin bahwa Saet Byul semalam memang pulang ke rumah, dia baru saja melihat rekaman CCTV komplek ini. Setelah mengabarkan itu, Soo Hyun dan Dong Chan kembali pergi. Ji Hoon ingin menyusul Soo Hyun, tapi Woo Jin melarang karena Ji Hoon masih harus menunggu panggilan dari si penculik.
Ji Hoon pun tak membantah.



Di dalam mobil, Soo Hyun ada bersama Dong Chan. Soo Hyun berkata ini benar-benar aneh dan membuatnya tak mengerti. Di kejadian masa sebenarnya, Saet Byul tak pulang ke rumah, dia bisa pastikan itu karena dia sudah memeriksa semua CCTV komplek perumahan. Tapi kenapa di masa sekarang ini Saet Byul pulang ke rumah? Dong Chan juga ikutan bingung, dia berkata apa kejadian di masa sebenarnya dengan kejadian sekarang ini mengalami perubahan? Situasinya berbeda, bahkan gambar Saet Byul di CCTV tempat siaran juga berbeda. Ini menandakan, situasi di masa sebenarnya dengan situasi di masa mereka ini berbeda. Tapi kenapa berbeda? Dia juga belum tahu.


Kini, Dong Chan, Soo Hyun, Woo Jin, dan Ho Gook sedang meeriksa CCTV sekitar komplek berserta jalan-jalan yang ada di daerah itu tang terpasang CCTV. Kembali terlihat wajah Saet Byul di CCTV yang tengah berlari. Saet Byul bertemu Young Gyu. Fakta ini tentu mengejutkan Dong Chan. Tanpa pikir panjang Dong Chan langsung keluar dan berniat menemui Young Gyu.



Di rumah Young Gyu, sang nenek terlihat bingung kenapa ada polisi. Polisi berkata kalau Young Gyu melarikan diri, dan itu membuat nenek kaget. Dia tak percaya, cucunya melakukan kejahatan.
Soo Hyun dan Dong Chan mendekat, lalu terdengar kabar di HT polisi kalau Young Gyu berhasil ditangkap dan kini ada di kantor polisi.




Di kantor polisi, Young Gyu terlihat ketakutan. Wajahnya juga babak belur. Dong Chan yang sampai bersiap menghajar ponakannya itu, tapi Soo Hyun menghentikannya. Dia kemudian mendekati Young Gyu dan bertanya Saet Byul dimana. Young Gyu menjawab kalau dia sudah mengejar Saet Byul dengan sepatu yang Ahjumma Soo Hyun berikan padanya.



Flashback

Semalam, Young Gyu memang bertemu Saet Byul. Saat itu sebenarnya Young Gyu sedang mencari neneknya. Tiba-tiba dia melihat seorang yang sedang mengejar Saet Byul. Dia pun teringat akan pesan ibu Soo Hyun padanya, agar dia mengejar orang yang berniat jahat pada Saet Byul menggunakan sepatu ini.

Young Gyu pun mengambil bongkahan batu yang ada di dekatnya, dan berusaha mengejar Saet Byul.

Ketika itulah, dia berpapasan dengan Saet Byul. Young Gyu menyuruh Saet Byul untuk segera lari. Young Gyu tentu tak sepadan dengan lelaki yang mengejar Saet Byul. Walau dia memegang kaki si penjahat, tapi dia tak mampu melawan si penjahat ketika penjahat itu memukul dan menghajarnya. Penjahat itupun lari dan Young Gyu tak bisa menghentikannya.





Flashback End

Perbuatanku salah, aku seharusnya menahan dia dan tak membiarkan dia pergi. Young Gyu menyesal. Karena aku Saet Byul tak bisa melarikan diri.”

Soo Hyun terharu mendengar keterangan Young Gyu, dia pun memeluk Young Gyu. Dia tahu ini bukan salah Young Gyu, Young Gyu sudah berbuat semampu Young Gyu untuk melindungi putrinya.

(Terharu sama Young Gyu.)

Tiba-tiba seorang staf datang memberitahu Woo Jin kalau disebuah rumah di Gyeongido, tersangka pembunuhan Hongcheon dan DNA Saet Byul ditemukan. Soo Hyun jelas syok mendengarnya.




Di TKP Gyeongido, garis polisi sudah terpasang.
Soo Hyun dan lainnya sudah smapai disana, dia masih terlihat tak percaya. Benarkan terjadi sesuatu pada Saet Byul?



Sementara Dong Chan berinisiatif memeriksa CCTV. Terlihat sebuah CCTV dari mini market, dan di dalamnya ada seorang pembeli yang di duga pelaku. Tapi si pembeli tak tampak wajahnya karena dari belakang. Dong Chan berkata sepertinya pelaku bukan orang yang tertangkap kamera CCTV karena tak ada tato di pergelangan tangan, dan tingginya berbeda dengan orang yang sedang dia dan Soo Hyun cari.
Lalu tiba-tiba Dong Chan meminta operator menghentikan dan memperbesar bagian itu. Dimana si pembeli tengah membayar barang yang dibelinya. Dong Chan memperhatikan tangan si pembeli yang terlihat memakai sebuah gelang. Dong Chan ingat akan gelang itu.
Bukankah gelang tersebut adalah gelang yang ada di TKP ketika dia terjebak macet saat akan menuju ke Stasiun SBC. Saat itu terjadi kemacetan karena ada seorang yang mati, dan gelang itu juga ada disana. Sepertinya milik korban.



Tae Oh sedang ada di kamarnya. Dia membaca tulisan milik kakaknya.
Tulisan itu berbunyi

5 tahun terakhir ini hidupku seperti di dalam neraka. Rasanya terlalu berat untuk menanggung dosa ini lebih lama lagi. Satu-satunya hal yang lebih menakutkan daripada disalahkan oleh seluruh dunia adalah jika adikku terluka. Maafkan aku Jae Min…”

Tae Oh mungkin sudah membaca tulisan itu berkali-kali, namun dia selalu menangis setelah selesai membacanya. Dia kemudian mengambil hadiah Saet Byul yang ternyata berupa gambar dirinya. Saet Byul menggambarnya dan menjadikan itu sebagai hadiah. Tae Oh juga menatap foto Saet Byul yang pernah diberikan Soo Hyun padanya waktu itu. Dia menatap kedua benda itu lama, dan seolah bertekad akan sesuatu.





Ki Dong Chan datang mengabarkan penemuannya, kalau menurutnya ini sama seperti kasus Bong Sup, kejadian dialihkan. Pelaku sebenarnya sudah membunuh Bong Sup, dan juga membunuh orang yang menculik Saet Byul. Soo Hyun menjawab sepertinya bukan. Bisa saja seseorang meniru kelakuan penjahat utama. Atau bisa saja ada orang pertama yang mengetahui semua kejadian ini. Soo Hyun merasa itu ada benarnya dan orang pertama yang mungkin tahu hanyalah polisi. Dong Chan pun ikut mengangguk.

Lalu tiba-tiba Tae Oh menelpon, Tae Oh memberitahu kalau sepertinya dia tahu siapa yang menculik Saet Byul. Jadi dia mau Dong Chan dan Soo Hyun datang ke rumahnya dan jangan bawa polisi. Tentu saja Soo Hyun serta Dong Chan tak menyia-nyiakan kesempatan ini.


Kini, Dong Chan dan Soo Hyun sudah di rumah Tae Oh. Tae Oh berniat memberikan buku harian kakaknya, dimana disana tertulis semua rahasia kakaknya. Tae Oh mengaku dia juga baru-baru ini menemukan buku kakaknya. Kakaknya ternyata punya rahasia besar. Soo Hyun bertanya rahasia apa?

“Orang yang menculik putrimu…adalah kemungkinan…”

Belum sempat Tae Oh melanjutkan, sudah terlihat di intercom rumahnya ada seseorang yang akan masuk, membuat Tae Oh bergegas menyuruh Soo Hyun dan Dong Chan bersembunyi. Dia menunjukkan tempat persembunyian yang aman dan meminta Dong Chan serta Soo Hyun untuk tak keluar sampai semua aman.





Ternyata mereka yang datang adalah polisi, polisi langsung menangkap Tae Oh atas tuduhan penggunaan narkoba. Tae Oh tak bisa mengelak. Polisi menyuruh rekannya untuk menggeledah rumah Tae Oh. Tae Oh hanya menatap tak percaya, dia tahu ini adalah ulah seseorang yang ingin mencegahnya membocorkan semua. Dia yakin itu.



Di ruang persembunyian, Dong Chan menatap foto Tae Oh dengan sang kakaknya, lalu ternyata di balik foto itu terdapat sebuah lubang yang menyimpan sesuatu. Dong Chan memeriksa kotak yang dia temukan, dan di dalamnya terdapat sekeping CD dengan tulisan “Hari dimana aku biarkan adikku pergi.”

Soo Hyun berkata sepertinya sudah tak ada orang, bagaimana jika mereka turun ke bawah dan melihat catatan yang ditinggalkan Tae Oh tadi. Dong Chan pun setuju.



Sesampainya di luar, Dong Chan dan Soo Hyun sama sekali tak menemukan catatan itu. Soo Hyun bertanya apa Tae Oh menyembunyikannya? Dong Chan menjawab sepertinya ga, dia yakin ada orang yang tahu dan sengaja mengambil catatan itu. Soo Hyun berkata kalau catatan itu adalah harapan terakhir mereka. Lalu bagaimana sekarang? Kemudian Soo Hyun teringat akan CD yang Dong Chan temukan tadi, dia pun berniat untuk memeriksanya. Dong Chan setuju.


Bersambung ke part 3

KOMENTAR :

Bingung..
Itu kan pas Saet Byul hilang, mana yang duluan , Saet Byul langsung di sandera di rumah yang akhirnya di temukan polisi, apa masuk ke Van SNAKE sih? Soalnya, kalau dia pertamanya emang masuk ke Van SNAKE, setauku di episode 14 yang aku lihat, dia ketemu sama neneknya Young Gyu. Dan di sembunyikan neneknya Young Gyu. Nah, kapan dia ditangkep dan di sandera di rumah Gyeongido itu? Aku bingung. Mana yang bener?
Sedangkan di episode ini memang terlihat Saet Byul ada di sebuah rumah dan ketika pintu ruangan itu dibuka, dia terkejut karena bukan ibunya yang datang. Tapi penjahat yang menculiknya.
Arrgghh…ga ngerti..

9 comments:

  1. Ayo mbak Semangat Part 3 nya :-)

    ReplyDelete
  2. makasih ya kak ditunggu lanjutannya

    ReplyDelete
  3. jd ragu. benarkah pembunuh soo jung & penculik saet byul adl org yg sama si pria bertato?

    ga sabar nunggu lanjutanya. gomawo mbak sinopnya. semangat d(^_^)b

    ReplyDelete
  4. Sama mbak....bingung jûƍä nih jadinyaaaaa....tambah penasaran ajaaaa...trims mbak

    ReplyDelete
  5. Jangan2 penculiknya si kakek yang tinggal di empat dong chan...hehhehe

    ReplyDelete
  6. Ditunggu kelanjutannya, makasih tetep Sέ♍äπƍάτ.." Dan sehat selalu :)

    ReplyDelete
  7. Gomawo unnie sinopsisnya :)
    di tunggu kelanjutannya..

    ila

    ReplyDelete
  8. justru yg bikin q bingung mengapa tu penjahat ngejar" set byul terus...ada apa dg set byul...apa hanya krn dendam sm ayah'y set byul...???"

    ReplyDelete
  9. Episode ini yang paling rumit '-'

    ReplyDelete

Terimakasih untuk yang mau berkunjung dan memberikan
komentar di blogku ini ya,
walau aku jarang membalas tapi aku membaca semua komentar kok,
dan sangat senang.^^